JAKARTA,quickq是啥软件 DISWAY. ID -Proyek BTS BAKTI Kominfo yang direncanakan sejak 2020 lalu, saat ini dalam kondisi mangkrak.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD saat ditemui di acara Halal Bi Halal MUI, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.
Mahfud MD mengatakan bahwa proyek tersebut mangkrak lantaran ditemukan adanya kerugian dan melibatkan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengeceknya.
BACA JUGA:Viral WNA Asal Afrika Barat Telanjang Dada Adang Mobil yang Melintas di Tangerang, Begini Keterangan Polisi!
"Mangkrak dan belum ada barangnya yang ada pun mangkrak. Oleh sebab itu, semula dihitung kerugian oleh kejaksaan itu sekitar satu koma sekian triliun namun kemudian BPKP turun tangan," ujar Mahfud MD.
Sebagaimana diketahui, proyek BTS BAKTI sendiri mulai dikerjakan sejak tahun 2020 lalu.
Saat itu, pemerintah mengeluarkan dana sebesar Rp 28 triliun yang dianggarkan hingga 2024.
Namun, anggaran tersebut baru dicarikan oleh pemerintah sebanyak Rp 10 triliun untuk diproyekan pada 2020-2021.
BACA JUGA:Penahanan Jhony G Plate Diduga Ada Unsur Politik? Mahfud MD Beri Respons Tegas: Saya Sudah Pastikan...
Akan tetapi, Mahfud MD menjelaskan bahwa anggaran dana yang kucurkan tersebut tidak terlihat hasil.
"Sampai akhir tahun 2021 itu barangnya enggak ada," imbuhnya.
Oleh sebab itu, proyek tersebut diberikan perpanjangan waktu hingga Maret 2023.
Namun, ternyata tiang BTS yang ditargetkan sebanyak 4.800 tiang, ternyata hanya ditemukan 985 tiang BTS.
"Pada akhirnya tahun 2021 Desember itu diperpanjang sampai Maret 2023 katanya diperpanjang namun memang ada barang 985 (tiang BTS)," jelas Mahfud MD.
- 1
- 2
- »
Mahfud MD Blak
人参与 | 时间:2025-06-15 11:56:41
相关文章
- KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti
- Darurat! Anies Baswedan Ancam Injak Rem Darurat
- Syarat dan Cara Daftar Mudik Bareng Klik Indomaret 2025, Tersedia 9.100 Kursi
- Efisiensi Anggaran Jadi Alasan KPK Belum Angkut 11 Mobil Mewah Sitaan dari Ketua PP
- Kritik Kader PDI Perjuangan Soal Bagi
- Kolak Sebagai Medium Dakwah, Wujud Pertaubatan Lewat Makanan
- Gila! Maya Kusmaya Setujui Pengoplosan BBM di Kasus Korupsi Pertamina, Ternyata Lulusan Norway Lho!
- Ekonom Soal Bangkrutnya Sritex: Jadi Sinyal Bahaya Industri Tekstil
- Papua Jadi Prioritas Pembangunan, Jokowi Siapkan Anggaran Rp1.036 Triliun
- Pengacara: Malam Ini Juga Syafruddin Temenggung Harus Bebas!
评论专区