会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Misteri Gunung Padang, Piramida Tertua yang Bukan Buatan Manusia?!

Misteri Gunung Padang, Piramida Tertua yang Bukan Buatan Manusia?

时间:2025-06-03 14:17:59 来源:quickq可靠吗 作者:时尚 阅读:526次
Jakarta,quickq苹果版官方 CNN Indonesia--

Para arkeolog mungkin telah menemukan piramida tertua di dunia. Namun, penemuan ini tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya. Beberapa ilmuwan mengklaim bahwa struktur ini berusia 25.000 tahun, dibangun jauh sebelum peradaban yang kita kenal.

Misteri Gunung Padang, Piramida Tertua yang Bukan Buatan Manusia?

Di sisi lain, ada juga yang berpendapat bahwa formasi ini hanyalah bentukan alami, tanpa keterlibatan manusia dalam pembangunannya.

Selama berabad-abad, Piramida Bertingkat Djoser di Mesir dianggap sebagai piramida tertua, yang diperkirakan dibangun sekitar 2.630 SM. Namun, sebuah studi kontroversial menyebutkan bahwa Gunung Padang, situs arkeologi di Indonesia, mungkin telah ada puluhan ribu tahun sebelum Djoser berdiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa bukit lava alami ini mungkin telah dipahat dan dibungkus secara arsitektural seiring waktu. Analisis sampel inti tanah dari lokasi tersebut menunjukkan ada struktur berlapis yang tampak sengaja disusun.

Jika benar, ini akan mengubah pemahaman tentang sejarah pertukangan batu dan asal-usul peradaban. Namun, melansir Daily Galaxy banyak ilmuwan tetap skeptis. Para arkeolog dan ahli geofisika dengan cepat mengkritik penelitian ini, menyatakan bahwa yang disebut piramida tersebut hanyalah bukit alami.

Lihat Juga :
Pakar Dukung Riset Lanjutan Gunung Padang: Masih Banyak Misteri

Flint Dibble dari Universitas Cardiff secara tegas menolak klaim tersebut.

"Material yang menggelinding menuruni bukit umumnya akan menyesuaikan diri dengan bentuknya," ujarnya. Ia menambahkan bahwa tidak ditemukan bukti pengerjaan atau tanda-tanda aktivitas manusia di sana.

Arkeolog Bill Farley dari Southern Connecticut State University juga menunjukkan kelemahan utama penelitian ini. Menurutnya, penanggalan sampel tanah tidak serta-merta menentukan usia suatu struktur, terutama jika tidak ada indikator utama aktivitas manusia, seperti arang atau fragmen tulang.

Kontroversi ini semakin memanas hingga akhirnya Archaeological Prospection meluncurkan penyelidikan terhadap temuan tersebut. Hasilnya, jurnal tersebut menarik kembali makalah penelitian sebelumnya dengan alasan kurangnya bukti yang mendukung klaim bahwa Gunung Padang adalah bangunan buatan manusia.

Namun, Profesor Danny Hilman Natawidjaja, penulis utama studi tersebut, menolak pencabutan makalahnya. Ia menyebutnya sebagai "bentuk sensor yang terang-terangan mengabaikan prinsip ilmiah, transparansi, dan keadilan dalam wacana akademis."

[Gambas:Video CNN]



(aur/tis)

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Anak Buah Anies Tegas Larang Warga Salat Id di Masjid
  • 雕塑专业相关介绍及院校推荐
  • 拒绝中国港大&港中文,录取新加坡国大、英国谢菲等院校,她是如何做到的!
  • 7 Efek Sering Jalan Kaki, Manfaatnya Bisa Sebagus Ini
  • Tiga Jenazah Terduga Teroris Poso Berhasil Dievakuasi
  • Balas Cak Imin, Yenny Wahid: Ndak Usah Baper, Saya PKB Gus Dur
  • 出国艺术生留学,这六个问题你都了解吗?
  • Isu Reshuffle Kabinet Menguat, Pengamat: Ini Puncak Kemarahan Jokowi
推荐内容
  • Harga Emas Kembali Bangkit Usai Melemahnya Dolar dan Naiknya Ketegangan Geopolitik
  • 罗德岛、谢菲、AA弗吉尼亚景观设计专业offer,如何成功获取?
  • Catat! Vale Indonesia (INCO) Rilis Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Final USD34,65 Juta
  • Hill of Art 竞赛直通车
  • Panti Pijat Bakal Kembali Buka, Anak Buah Anies Akui...
  • Mahfud MD Tugas ke Luar Negeri, Jokowi Tunjuk Abdullah Azwar Anas Jadi Menkopolhukam Ad Interim