Bursa Asia Turun, Pasar Saham Amati Data Ekonomi Terbaru
Bursa Asia kompak anjlok dalam perdagangan di Kamis (22/5). Investor menyoroti sejumlah data ekonomi terbaru yang mencerminkan kondisi ekonomi dari China, Eropa hingga Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari CNBC International,Jumat (23/5), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Semua indeks utama kompak membukukan penurunan yang signifikan:
- Hang Seng (Hong Kong): Turun 1,19% ke 23.544,31.
- CSI 300 (China): Stabil dalam kisaran 3.913,86.
- Shanghai Composite (China): Turun 0,22% ke 3.380,19.
- Nikkei 225 (Jepang): Turun 0,84% ke 36.985,87.
- Topix (Jepang): Turun 0,58% ke 2.717,09.
- Kospi (Korea Selatan): Turun 1,22% ke 2.593,67.
- Kosdaq (Korea Selatan): Turun 0,82% ke 717,67.
Dari Amerika Serikat (AS), pasar mengantisipasi rilis terbaru data terkait New Home Sales April 2025. Data tersebut diperkirakan turun secara bulanan menjadi 4,7%. Kondisi ini mengindikasikan adanya penurunan dalam permintaan sektor perumahan baru di AS.
Dari Inggris, pasar mengantisipasi rilis data retail sales terbaru untuk April 2025. Data tersebut diperkirakan tumbuh secara tahunan sebesar 4,5% di Maret 2025. Hal ini mengindikasikan bahwa konsumsi domestik cenderung meningkat.
Baca Juga: Harga Bitcoin Tembus Rekor Baru, Diproyeksi Capai US$120.000
Baca Juga: Harga Emas Berbalik Turun, Tertekan Penguatan Dolar dan Aksi Ambil Untung Investor
Dari Jepang, pasar mengantisipasi rilis data inflation rate dari April 2025. Data tersebut diperkirakan sedikit mengalami peningkatan secara tahunan ke 3,7% (yoy). Hal ini mengindikasikan bahwa inflasi relatif terjaga di Jepang.
(责任编辑:综合)
- 艺术留学坎伯韦尔艺术学院好吗?
- Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
- Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon
- 2025年日本动漫大学排名
- 7 Buah Terbaik untuk Kesehatan Mata, Penglihatan Kian Cemerlang
- Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- Sejumlah Jurnalis Jadi Korban Ricuh 22 Mei, Kompolnas Desak Polri Usut Tuntas
- Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini
- VIDEO: Bahagiakan Orang Tua, Pintu Surga Terbuka
- Menkes Budi Gunadi: Saya Mau Ngejar 300 Ribu Per Hari
- Kalah Jumlah Suara, Dekan FKUI Ucapkan Selamat untuk Rektor UI Terpilih Heri Hermansyah
- Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?